Selasa, 01 Juni 2010

Benteng Fort Roterdam (Sulsel)

Ujung Pandang


Ibu kota propinsi Sulawei Selatan adalah Ujungpandang. Kota ini sebelumnya bernama Maksar, yang terkenal karena pelabuhan laut dan keberanian para pelautnya. Industri penting di sini adalah pabrik semen Tonasa dan Galangan Kapal Makasar (GKM). ujungpandang menjadi pusat wilayah pembangun Sulawesi bagian Selatan. Selain itu, Ujungpandang juga berfungsi sebagai pusat pelayanan bagi beberapa propinsi di Indonesia timur. Pelabuhan terbesar di propinsi ini adalah Pelabuhan Soekarno-Hatta, yang dulu bernama Pelabuhan Makasar. Di sini ada objek wisata bersejarah, seperti Benteng Fort Rotterdam dan makam Pangeran Diponegoro.


Benteng Fort Rotterdam didirikan oleh Belanda pada tahun 1670-an di Makasar (Ujungpandang). Benteng ini disebut pula Benteng Ujungpandang, karena pada masa itu benteng tersebut merupakan pemandangan terjauh yang dapat dilihat jika memandang kota Makasar dari arah selatan.


BULUKUMBA
Kabupaten Bulukumba (sekitar 150 km dari Ujungpandang) memiliki potensi cukupbesar dalam hal pariwisata, transportasi, dan hasil laut. Bulukumba memiliki pantai sepanjang 124 km. Tujuh dari sepuluh kecamatannya berhadapan langsung dengan laut. Disini terkenall wisata laut Pantai Bira yang berpasir putih dan memiliki taman laut yang indah. Kapal feri melayani hubungan antara Bulukumba dan Selayar. Pelabuhan LeppeE mampu menampung kapal-kapal berbobot 5.000 ton dari Maluku, NTT, NTB, dan Sorong (Irian Jaya). Hasil perikanan laut Bulukumba mampu memenuhi kebutuhan masyarakat sekitarnya. Sejak lama Bulukumba dikenal sebagai produsen kapal pinisi yang terpusat di Tana Beru.

Sumber : Ensiklopedia


Tidak ada komentar:

Posting Komentar